Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2014

DISKUSI RINGAN TERKAIT METPEN KUANTI

DISKUSI RINGAN Mahasiswa : Bagaimana cara yang dilakukan oleh aliran positivisme ketika menemukan dua teori berbeda menjelaskan satu fenomena yang sama secara berbeda? Dosen : Perlu kita ketahui, bahwa aliran postivisme itu menekankan pada fenomena-fenomena objektif. Jika anda menemukan dua teori yang berbeda menjelaskan satu fenomena yang sama secara berbeda, maka kita harus melihat dari sesi mana teori itu tersebut menjelaskan suatu fenomena. Contoh : kalau anda mau makan, apa yang anda akan lakukan, teori pertama mengatakan, kamu harus masak nasi dengan magicom, atau masak pakai panci. Teori kedua mengatakan, kalau kamu mau makan, pergi ke warung makan beli nasi disana, atau kamu bawa pulang untuk dimakan dirumah. Kedua teori ini, menjelaskan satu fenomena yang sama “ anda mau makan karena lapar” tetapi untuk menghasilkan makanan anda melakukan secara berbeda. Apakah hasilnya sama?, iya, karena sama-sama dapat makan nasi. Anda makan nasi itu merupakan termasuk fenomena ...
Tugas mata kuliah filsafat oleh Prof. Dr. Marsigit, M.A kamis, 23 Okteober 2014 diruang 201 A Pertanyaan dari Muhammad Munir (14709251017) P. Mat B 1.       Mengapa harus ada kontradiksi? 2.       Mengapa filsafat itu ada didalam pendidikan? 3.       Kenapa filsafat itu selalu melahirkan pertanyaan? 4.       Mengapa harus belajar filsafat? 5.       Apa yang dimaksud dengan berubah dan tetap?

Teorema Euler

Teorema Euler adalah  Misalkan n bilangan bulat positif. Fungsi Euler phi  didefinisikan menjadi banyaknya bilangan bulat positif tidak melebihi n yang merupakan relatif prima n . https://www.dropbox.com/s/rz67rt1l7zpimhj/TEOREMA%20EULER.pptx?dl=0